Mengenal Tentang Bank Perkreditan Rakyat

 

Bank Perkreditan Rakyat
Mengenal Bank Perkeditan Rakyat - Sumber: Dokumen Pribadi

Temans, pasti sebagian besar dari kita sering mendengar Bank Perkreditan Rakyat atau yang lebih sering disebut BPR. Namun, mungkin di antara kita ada yang masih bingung apa itu Bank Perkreditan Rakyat dan apa bedanya dengan bank konvensional pada umumnya.

Melalui artikel ini, saya ingin mengajak teman-teman semua lebih mengenal tentang Bank Prekreditan Rakyat atau BPR lebih jauh lagi.

PENGERTIAN BANK PERKREDITAN RAKYAT MENURUT OJK

Menurut Otoritas Jasa Keuangan, Bank Perkreditan Rakyat atau BPR adalah Bank yang melakukan kegiatan usaha, baik secara konvensional maupun berdasarkan prinsip syariah, yang dalam operasionalnya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Kegiatan BPR terbatas jika dibandingkan dengan kegiatan bank umum. Hal tersebut karena BPR tidak diperbolehkan untuk menerima simpanan giro, kegiatan valas, serta perasuransian.

Nah, jika demikian, maka apa sajakah kegiatan dan produk dari Bank Perkreditan Rakyat?

Produk Bank Perkreditan Rakyat

1. Tabungan
Menyimpan dana dari masyarakat umum, dalam bentuk simpanan berupa tabungan, deposito berjangka, atau bentuk yang lainnya yang dipersamakan dengan itu.

2. Memberikan kredit
Hadirnya Bank Perkreditan Rakyat di tengah masyarakat tentunya tidak lepas dari adanya kebutuhan kredit usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM. Ituah mengapa, kredit atau pinjaman merupakan produk BPR yang paling terkenal di masyarakat. 

Produk kredit BPR ada beragam, misalnya kredit usaha, kredit usaha kecil, kredit multiguna kredit pemilikan rumah, kredit kepemilikan tanah. Kredit yang disediakan BPR, hanya sebagai kredit untuk kredit untuk bisnis, kredit untuk karyawan, serta kecil tanpa agunan. Namun, layanan BPR tidak melayani produk kartu kredit.

3. Deposito
Untuk produk depositonya, BPR bisa dikatakan hampir sama dengan bank umum lain. Bunga deposito yang diberikan BPR rata-rata di angka 6% per tahun dengan pilihan waktu mulai dari 1, 3, 6, sampai 12 bulan. 

4. Sertifikat Bank Indonesia
BPR dapat menempatkan dana dalam bentuk Sertifikat Bank Indonesia (SBI), sertifikat deposito, deposito berjangka, dan atau tabungan pada bank lain.


Baca juga: Kredit Tapi Produktif Mungkinkah? 


“Produk dari Bank Perkreditan Rakyat yang paling sering digunakan oleh nasabah adalah kredit, terutama untuk UMKM,” ujar Tony Muliadi Direkur Utama PT. BPR Mitra Parahyangan, dalam acara Sarapan IIDB, Selasa 15 Juni 2022.

Lebih lanjut Tony Muliadi mengatakan bahwa, pendampingan usaha UMKM akan diberikan oleh PT. BPR Mitra Parahyangan sebagai bentuk dukungan agar dana yang diberikan kepada para UMKM dapat digunakan dengan maksimal.

Tentunya dengan adanya pendampingan usaha UMKM ini, menjadikan PT. BPR Mitra Parahyangan menjadi mitra yang diinginkan oleh para pelaku UMKM. Terbukti hingga saat ini PT. BPR Mitra Parahyangan telah memiliki sekitar 18 juta orang nasabah.

“Pendampingan usaha UMKM, dilakukan dengan model manajemen sederhana, jadi tidak sulit untuk diikuti,” imbuh Yadi Mulyadi Direktur Utama PT. BPR Mitra Parahyangan.

Bagi warga Bandung dan sekitarnya, dapat mengunjungi PT. BPR Mitra Parahyangan yang beralamat di Jalan BKR Lkr. Selatan No. 154A, Cigereleng, Kec. Regol, Kota Bandung, Jawa Barat 40254 

Setelah mengenal produk dari Bank Perkreditan Rakyat, teman-teman dapat menentukan produk mana yang akan digunakan. 

Bagaimana tips memilih produk dari Bank Perkreditan Rakyat? Jangan lewatkan sharing saya selanjutnya seputar Bank Perkreditan Rakyat atau BPR besok dari Tony Muliadi selaku Direktur Utama dan Yadi Mulyadi selaku Direktur Operasional PT. BPR Mitra Parahyangan.

Share:

0 comments