My New Chapter

Beberapa waktu kemarin aku secara sengaja sedikit melipir dari hiruk pikuknya dunia luar, terutama dunia online sosial media. Mungkin ada yang menyadari mungkin juga tidak :D , kenapa beberapa waktu belakangan ini seorang Haning hilang dari peredaran dunia online social media. Tidak ada maksud dan tujuan lain selain menyediakan waktu untuk lebih memahami, tafakur dan belajar dari setiap detik, menit dan jam kejadian - kejadian dan masalah dalam kehidupan yang dijalani. Mencoba mendapatkan pemahaman - pemahaman dan mencari jawaban ke dalam (diri). 


Tidak dapat dipungkiri ternyata memang butuh effort yang lumayan keras untuk menghilangkan, mungkin bukan menghilangkan tapi mengurangi kemelekatan duniawi. Kemelekatan tentang apapun, gadget, uang, anak, orang tua dan kecintaan lainnya yang bersifat duniawi. Tidaklah pantas menggantungkan dan meng agungnya apapun selain Tuhan yang Maha Besar penguasa alam semesta ini.

Dalam perjalanan ini, terbuktilah bahwa salah satu sunnah rasul yang berbunyi "Menahan diri adalah pekerjaanku" memang benar demikian adanya sebagai pekerjaan yang bukan sembarang pekerjaan. Namun ketika "pekerjaan" ini berhasil dilakukan, semuanya menjadi sepadan dan terasa nikmat dalam menjalani hidup. Lebih mengerti apa makna dari Sa'idun fid dunya wal sa'idun fil akhirah. 

Dan berbicara mengenai Pekerjaan Menahan Diri, sudah barang tentu tidak lepas dari sifat Ar Rahman dan Ar Rahim yang dimiliki oleh Allah SWT. Betapa indahnya jika kita dapat memasukkan atau meleburkan sifat pengasih dan penyayang itu kedalam diri kita. Aku menterjemahkan bahwa kedua sifat tersebut merupakan tools dalam melakukan "pekerjaan" yang dimaksud. Dengan meleburnya dua sifat tersebut di dalam diri manusia, akan membunuh sifat hewani yang selalu memperturutkan nafsu, emosional, marah, iri, dengki, buruk sangka dsb. 

Inilah sepenggal pelajaran yang aku dapatkan. Masih banyak sekali yang dapat dipelajari dari kehidupan ini, diambil hikmah dan ilmunya untuk semakin meningkatkan kesadaran diri kita. Wallahu A'lam Bishawab , sungguh hanya Engkaulah Pemilik Segala Pengetahuan dan hamba Mu yang fakir ini senantiasa memohon agar Engkau selalu memberikan pencerahan serta pemahaman.. Aamiin Allahumma Aamiin.

Terima kasih untuk semua sharing dan dukungan yang diberikan. Orang2 yang berarti dalam hidup saya. Papa & mama yang telah memperkenalkan dengan keluarga ke dua ini. Mbakyu2 ku Mbak Yekti, Mbak Menuk, Tantin Cantik, Mbak Upik. Aa Ace A.Hermanto dengan pertanyaan nya ? "sudah dapat apa?" hehehe, Mas Arastio , Mas Jasji dengan wejangan2nya, thank you so much. Dek ku Rizal dan Edy, kalian teman sharing yang kereenn. Ust. Ghofar dan Akhmad Khotib atas broadcast serta sharing ilmu nya. Dicky Ekaputra , guru kedua  yang selalu mentransfer ilmu2 nya, memberikan nasehat2 dan membantu menguraikan hal2 yang blm ku mengerti, semoga kelak kita bisa berjuang bersama ya.. Inshaa Allah. Ter istimewa untuk Ayahanda Guru, Bapak ku KH Rahmat Hidayat atas tausiyah2 serta buku Sidang Tafsir Qur'an  yang luar biasa yang sangat berperan dalam mendapatkan pemahaman2 ini. Tiada kata yang sepadan untuk melukiskan rasa terima kasih ini. 

Keluarga , Sahabat dan teman yang banyak memberikan support. Keluarga besar Soemadi A. Sardan ( Alm ), Keluarga besar Oriflame Bossfam.. Ter istimewa mamak ku Santy Rusmali, Ria Sariani, Nina Herlina dan Mas Reza, Teh Meuthia Rizki atas seminar motivasi dan buku nya yang sangat menginspirasi,downline2 ku yang sudah kuanggap adik Henny, Nia Rista, Dian Budiarti, sahabatku Septi Afriany, Aji Pamungkas yang sudah byk memberikan pelajaran berharga dalam hidup, May Khadafi.. terima kasih atas nasehat2nya, Mbak Ella , Mbak Arti dan untuk kamu atas nasehat2 dan sharing nya (seandainya bisa ku sebut nama mu ).

Semoga ini bisa menjadi bab baru dalam kehidupanku.. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan dan kasih sayangnya. Dan semoga aku bisa segera membalas kebaikan kalian semua. Aamiin yaa Mujibas Saailiin.

Share:

0 comments